Rabu, 05 Agustus 2015

Pemeriksan Sampel Makanan dan Minuman


DETEKSI   DINI  SAMPEL  MAKANAN  MINUMAN
TAMU   VIP BANDARA FRANS KAISIEPO BIAK
(FOOD SECURITY CHECK)
Thn. 2015
Oleh : Yan Samuel Deda, AMKL


A.     Latar Belakang
     Permenkes Nomor 2348/MENKES/PER/XI/2011, tentang Organisasi dan Tata Kerja Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP), menyebutkan  KKP mempunyai tugas melaksanakan pencegahan masuk dan keluarnya penyakit karantina, penyakit potensial wabah, surveilans epidemiologi, kekarantinaan, pengendalian dampak kesehatan lingkungan, pelayanan kesehatan, pengawasan obat makanan kosmetik alat kesehatan dan bahan berbahaya (OMKABA) serta pengamanan terhadap penyakit baru dan penyakit yang muncul kembali, bioterorisme, unsur biologi, kimia dan pengamanan radiasi di wilayah kerja bandara, pelabuhan dan lintas batas darat negara yang menjadi wilayah kerjanya. Sejalan dengan berlakunya International Health Regulation (IHR) revisi 2005 tugas KKP diperluas pada deteksi, respon dan komunikasi terhadap pencegahan dan penyebaran Public Health Emergency of International Concern (PHEIC) atau kedaruratan kesehatan masyarakat yang dapat meresahkan dunia.
      Salah satu bentuk dari tugas pokok dan fungsi KKP adalah pelaksanaan pemeriksaan sampel makanan dan minuman di wilayah pelabuhan dan bandara untuk menjamin keamanan bahan  konsumsi. Dalam rangka kegiatan tersebut, KKP Biak bekerjasama dengan Detasemen Kesehatan Wilayah (Denkesyah) 17.04.03 Korem Biak melaksanakan pengecekan dan pemeriksaan makanan dan minuman baik berupa bahan olahan maupun yang sudah jadi dan siap saji yang akan dikonsumsi oleh tamu VIP/ tamu kenegaraan  dipintu masuk bandara Biak.

B.     DasarHukum
       1.    UU Nomor 1 Tahun 1962 Tentang Karantina Laut.
       2.    UU Nomor 2 Tahun 1962 Tentang Karantina Udara.
       3.    UU Nomor 4 Tahun 1984 Tentang Wabah Penyakit Menular.
       4.    UU Nomor 23 Tahun 1997 Tentang Penanggulangan Wabah Penyakit Menular.
       5.    UU Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan.
       6.    Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 1991 Tentang Penanggulangan Wabah 
           penyakit menular   
       7.    Peraturan Pemerintah Nomor 69 Tahun 2001 Tentang Kepelabuhanan.
       8.    Permenkes 1096 Tahun 2011 Tentang Higiene Sanitasi Jasa Boga.
       9.    Permenkes 560 Tahun 1989 Tentang Jenis Penyakit Tertentu  Yang Dapat 
           menumbulkan wabah.
     10.  Permenkes 356 Tahun 2008 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Kantor Kesehatan 
          pelabuhan
    11.  Permenkes 949 Tahun 2004 Tentang Pedoman Penyelenggaraan Sistem 
           kewaspadaan Dini Kejadian Luar Biasa.
   12.  Permenkes 1501 tahun 2010 Tentang jenis penyakit tertentu yang dapat 
        menimbulkan  & Upaya penganggulangannya.
  13.  Kepmenkes  1116 Tahun  2003 Tentang Pedoman Penyelenggaraan Sistem Surveilans  Epidemiologi Kesehatan.
14.  Kepmenkes  1479  Tahun 2003 Tentang Pedoman Penyelenggaraan Sistem Surveilans Epidemiologi Penyakit Menular  dan Penyakit Tidak Menular Terpadu.
15.  Keputusan Dirjen PPM dan PL  451 Tahun 1991 Tentang Pedoman Penyelidikan Epidemiologi dan Penanggulangan Kejadian Luar Biasa.

C.     Tujuan 
      
1.  Terlaksananya tugas pokok dan fungsi KKP Biak dalam rangka pengawasan makanan dan minuman di wilayah kerjanya
2.  Terciptanya jejaring kerja dan informasi dengan instansi terkait di wilayah kerja KKP Biak
3.   Terawasinya peredaran bahan makanan dan minuman sesuai standar operasional prosedur sehingga mencegah adanya hal-hal yang tidak diinginkan termasuk keracunan makanan.


 D. Pelaksanaan Kegiatan

      1.    Alat  dan  bahan :  

NO
ALAT / BAHAN
JUMLAH
SATUAN
KET
1
Sanitarian field kit
1
Unit
KKP
2
Akuades
1
Liter

3
Timbangan digital
1
Unit

4
Tabungreaksi
30
Buah

5
Raktabungreaksi
2
Buah

6
Sendok steril
10
Buah

7
Pipet 3 ml
3
Buah

8
Disposible5 ml
10
Buah

9
Lumpang
13
Buah

10
Sabuncuci (Sunlight) 900 ml
1
Saset

11
Masker
1
Box

12
Handscoen
1
Box

13
Gelas ukur 20 ml
1
Buah

14
Gelas ukur 10 ml
1
Buah

15
Aluminium foil
1
Buah

16
Tissue
2
Buah

17
Ember
2
Buah

 


     2.     Tenaga Pelaksana   

     Adapun keterlibatan tenaga pemeriksaan food security,   saat kedatangan   tamu      kenegaraan    kerjasama lintas  sector  terkait bidang kesehatan termasuk TNI  POLRI  dan KKP Kls III  Biak.


      E.  Hasil Kegiatan
1.    Metode pelaksanaan
Kegiatan dilaksanakan dengan metode pemeriksaan cepat pakai rapid tes  menggunakan alat sanitarian field kit. Caranya sampel makanan dihaluskan dan diambil sebanyak 25 gram dicampur dengan akuades 50 ml sampai tercampur betul, setelah itu air campuran disedot dan lembaran field kit dicelupkan selama waktu tertentu dan dilihat hasilnya. Parameter yang dinilai adalah fisik yaitu rasa, bau dan warna serta parameter kimia makanan yaitu, nitrit (NO2), Arsen (As), sianida (CN) dan formalin (HCHO).



2.    Hasil kegiatan
Tabel 1.
Pemeriksaan  Kimia Sample Makanan Minuman
KKP  Kls III  Biak Wilker  Bandara Frans  Kaisiepo
Tahun 2015

NO
JENIS SAMPEL
LOKASI
HASIL PEMERIKSAAN
KET
MMS
TMS

1
Ayam Swir Balado
HOTEL ASANA
(In Flight Menu)
ü   


2
Roti Goreng Isi Tuna
ü   


3
Serundeng Daging
ü   


4
Tumis Bunga Pepaya
ü   


5
Tumis Buncis, Wortel, Tauge
ü   


6
Nasi Merah

ü   
Tidak disajikan
7
Nasi Putih
ü   


8
Puding Mangga
ü   


9
Buah Potong
ü   


10
Air Mineral
ü   


11
Dadar Gulung
ü   


12
Lumpia
ü   


13
Kue Khu
ü   


14
Resolles

ü   
Tidak disajikan


        Pada table 1. Menggambarkan        total jenis  sampel yang      diperiksa  secara     kimia       sejumlah  14 jenis         sample.  Hasil pemeriksaan      diperoleh  ada      2 (dua)     sampel yang tidak  memenuhi      syarat  karena tidak      sesuai indicator mengandung     bahan  kimia beracun yakni Nitrit  (NO2) sebanyak 0,3 ppm.                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                     

Tabel 2.
Pemeriksaan  Kimia Sample Makanan Minuman
KKP  Kls III  Biak Wilker  Bandara Frans  Kaisiepo
Tahun 2015

NO
JENIS SAMPEL
LOKASI
HASIL PEMERIKSAAN
KET
MMS
TMS

1
Keladi Kacang
RUANG VIP LANUD MANUHUA
(VIP Snack Menu)

ü   


2
Ubi Jalar
ü   


3
Singkong, Pisang
ü   


4
Pastel
ü   


5
Kue Lapis
ü   


6
Lumpia
ü   


7
Sambal
ü   


8
Pisang Rebus
ü   


9
Kripik Singkong
ü   


10
Kacang Telur
ü   


11
Teh
ü   



            Pada  table 2. Terlihat total sampel  di VIP  snack  menu yang  diperiksa secara kimia  adalah sejumlah 11 sampel dan  berfariasi jenisnya. Hasil pemeriksaan diperoleh semuanya memenuhi syarat  kesehatan karena tidak mengandung bahan kimia  beracun.

Tabel 3.
Pemeriksaan  Kimia Sample Makanan Minuman
KKP  Kls III  Biak Wilker  Bandara Frans  Kaisiepo
Tahun 2015

NO
JENIS SAMPEL
LOKASI
HASIL PEMERIKSAAN
KET
MMS
TMS

1
Ikan Kuah Kuning
RUANG VIP LANUD MANUHUA
(VIP Room Menu)
ü   


2
Kangkung, Bunga Pepaya
ü   


3
Keladi Tumbuk
ü   


4
Papeda
ü   


5
Ikan Swir Balado



6
Ayam Goreng Lengkuas
ü   


7
Rendang Daging
ü   


8
Nasi Putih
ü   


9
Kerupuk
ü   


10
Sambal
ü   


11
Aneka Buah
ü   


12
Orange Juice, Papaya Juice
ü   


13
Acar
ü   



 Pada  table.3. terlihat total sampel  yang diperiksa berlokasi di VIP room  menu sejumlah 13  jenis  sampel dan ternyata  semuanya (100%) memenuhi syarat  kesehatan  karena  tidak  mengandung  bahan kimia  beracun.
3.    Kesimpulan  :
a.    Total  sampel  bahan  makanan  yang diperiksa secara  kimia guna  pengamanan  makanan  kepada  konsumen  sebanyak 38  sample.
b.    Pemeriksaan sampel  kimia tersebar  di 3 (tiga) area  meliputi ruang in- flight menu, VIP snack menu  dan VIP  room  menu, ternyata makanan minuman  yang  di sajikan ruang in flight menu tidak memenuhi syarat kesehatan karena  ditemukan  ada  2 (dua)  makanan mengandung bahan beracun yakni Nasi  merah Ressoles.
c.    Presntase  kualitas bahan  makanan  yang tidak  memenuhi syarat  cukup besar  yakni 5,26% dan  semua makanan minuman  yang tidak memenuhi  syarat kesehatan, tidak  disajikan untuk  tamu  VIP maupun  konsumen lainnya.




PK KKP BIAK DESEMBER 2021

  https://drive.google.com/file/d/1gGqUjITzrVDbxARA5G68kZWH4dfAejKO/view?usp=sharing